Transaksi IFEX ( Indonesia lnternational Furniture Expo ) 2016 Tembus Rp 4,3 Triliun 14/03/2016

Dari ki-ka: Wakil Ketua Umum Bidang Pemasaran dan Promosi AMKRI, Tenggono Chuandra Phoa; Ketua Umum AMKRI, Rudi Halim; Sekretaris Jenderal AMKRI, Abdul Sobur, dan Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung, saat penutupan IFEX 2016 di JIEXPO Kemayoran, Senin (14/3/2016).
JAKARTA, SentraTimur88 - KOMPAS.com - Penyelenggaraan Pameran Indonesia lnternational Furniture Expo (IFEX) 2016 telah selesai Senin (14/3/2016).

Sepanjang empat hari pameran, jumlah transaksi yang terbukukan mencapai angka 325 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 4,3 triliun.

Jumlah itu lebih tinggi ketimbang transaksi tahun lalu yang tercatat "hanya" 270 juta dollar AS atau senilai Rp 3,5 triliun.

Peningkatan itu didorong banyaknya perusahaan yang terlibat dalam pameran, yakni 512 perusahaan. Sementara pada IFEX 2015 hanya melibatkan 470 perusahaan.

"Kalau pameran di luar negeri cuma bisa 30 sampai 50 perusahaan saja, tapi di IFEX bisa lebih dari 500 perusahaan," kata Sekretaris Jenderal Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (AMKRI), Abdul Sobur, di JIEXPO Kemayoran, Senin (14/3/2016).

Minimnya perusahaan yang terlibat ketika pameran di luar negeri diakui Sobur terkendala masalah biaya. Menurutnya, harga ruang pameran di mancanegara sangat mahal.

Tak cukup di situ, biaya transportasi juga demikian tinggi, sehingga cukup membebani calon peserta pameran.

Selain nilai transaksi yang didorong banyaknya perusahaan partisipan, peningkatan juga terjadi dalam hal jumlah pembeli (buyers) selama pameran.

"Kami melihat antusiasme buyers cukup tinggi terhadap pameran ini. Berdasarkan catatan kami, sampai dengan siang ini IFEX 2016 telah berhasil menarik lebih dari 9.000 buyers. Sedangkan tahun laIu 8.596 pembeli," ucap Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung.

Pencapaian ini di luar prediksi Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (Amkri) yang hanya menyebut angka 8.000 pembeli lokal dan international.

"Sebanyak 50 persen dari 90.000 pembeli itu dari dalam negeri. Sisanya pembeli asing," pungkas Sobur.

Sumber by : Kompas.com link
Penulis: Ridwan Aji Pitoko
Editor: Hilda B Alexander
Baca Juga :

1 komentar:

  1. Informasi yang menarik mengenai pamerannya. Cek juga website kami untuk melihat jadwal pameran di Jakarta. Thanks!

    BalasHapus